Cara Membuat Motor Drag – Salah satu balapan motor paling populer di Indonesia adalah drag bike. Setiap tahunnya selalu diadakan Kejurnas Drag Bike yang diikuti pembalap profesional dari seluruh Indonesia. Motor yang digunakan bukan motor sembarangan, karena sudah dimodifikasi secara khusus agar lebih optimal saat berakselerasi di track lurus. Yah, balapan drag bike memang berbeda dengan balapan lainnya. Pasalnya balapan tersebut hanya diperuntungkan untuk track lurus, sehingga pembalapnya tak perlu bermanuver maupun cornering.
Banyak orang beranggapan menjadi joki motor drag merupakan pekerjaan yang gampang. Padahal mengendarai motor drag dibutuhkan teknik dan jam terbang tinggi agar bisa melaju kencang di track lurus. Terlebih motor yang digunakan sudah dimodifikasi agar tarikan mesinnya lebih ganas dan memiliki bobot lebih ringan dari motor standar. Yah, salah satu kunci membuat motor drag yang kencang adalah harus memiliki bobot ringan agar bisa meningkatkan kemampuan akselerasi saat beradu melawan motor drag lainnya.
[toc]
Semua jenis motor bisa dimodifikasi menjadi motor drag. Namun biasanya balapan motor drag di Indonesia hanya memperlombakan motor bermesin kecil dengan kapasitas 115cc sampai 155cc. Padahal di luar negeri rata-rata menggunakan moge bermesin 1000cc ke atas sekelas Suzuki Hayabusa, Yamaha R1, Kawasaki H2, dan masih banyak lagi lainnya. Selain itu, balapan motor drag di Indonesia juga terbagi dalam kelas 4 Tak dan 2 Tak. Untuk kelas 2 Tak biasanya menggunakan motor sekelas Yamaha RX King dan Kawasaki Ninja R.
Apapun motor yang digunakan asalkan dimodifikasi dengan benar, tentu performanya akan optimal. Kami yakin masih banyak orang yang belum mengetahui cara membuat motor drag yang kencang. Oleh karena itulah pada informasi kali ini kami akan mengulas bagaimana caranya membuat motor drag yang sesuai dengan standar profesional. Nah bagi masbro yang penasaran ingin mengetahui caranya, silahkan simak informasi berikut.
Tips dan Cara Membuat Motor Drag
1. Memakai Rangka Khusus Motor Drag
Yang harus masbro lakukan pertama kali saat membuat motor drag adalah mengganti rangka bawaan motor dengan rangka khusus motor drag yang memiliki bobot lebih ringan dibandingkan rangka standar. Biasanya rangka atau sasis tersebut dibanderol dengan harga 1 Juntaan hingga 2 Jutaan. Masbro juga bisa membeli sasis motor drag import dari luar negeri yang harganya bisa mencapai belasan juta rupiah. Semakin ringan sasis yang digunakan, tentu motor akan semakin cepat. Selain itu, masbro harus memperhatikan kualitas rangka yang dibeli agar nantinya awet dan presisi dengan mesin yang digunakan.
2. Mengganti Ban
Ciri khas motor drag adalah memakai ban cacing. Yah, ban tersebut memang menjadi standar wajib bagi motor drag di Indonesia. Masbro juga harus mengganti velg bawaan agar sesuai degan ukuran ban yang digunakan. Dimana ukuran ban depannya adalah 50/90 dan untuk bagian belakang memakai ban berukuran 60/80. Tujuan mengunakan ban cacing tersebut adalah agar tarikan gas menjadi lebih enteng dan lebih gesit. Penggunaan ban tersebut juga harus diimbangi dengan perbandingan gigi dan setelan rantai yang pas.
3. Mengganti Suspensi Bawaan
Membuat motor drag membutuhkan biaya sangat besar untuk mengganti beberapa komponen bawaan motor. Nah salah satu yang wajib diganti adalah suspensi. Ada baiknya masbro menggunakan suspensi belakang tabung yang nantinya membuat motor lebih stabil dan tetap terasa nyaman saat dipakai balapan. Ada banyak sekali pilihan suspensi yang bisa dipilih, seperti buatan YSS, Ride-It atau bahkan shock Ohlins yang harganya sangat mahal.
4. Lepaskan Body Motor
Agar bobot motor menjadi lebih ringan, maka kita harus melepas semua body motor. Lagi pula rangka yang digunakan berbeda dengan rangka standar, sehingga body bawaan motor tidak akan bisa terpasang. Yah, modifikasi motor drag memang tak terlalu memperhatikan penampilan, karena yang terpenting harus memiliki bobot benar-benar ringan. Inilah yang membedakan antara motor drag dan motor roda race, karena motor road race masih menggunakan body motor agar lebih aerodinamis. (Baca Juga : “Cara Menyetel Karburator Motor“)
5. Menyetel Karburator
Dalam membuat motor drag ada baiknya memilih motor yang masih menggunakan karburator. Pasalnya motor karburator lebih mudah dimodifikasi dibandingkan motor injeksi yang harus menggunakan komputer untuk mengantur sistem injeksi mesin. Menyetel karburator motor drag juga tak boleh asal, karena nantinya sangat berpengaruh terhadap sistem pembakaran mesin.
6. Memakai Knalpot Racing
Cara membuat motor drag selanjutnya adalah menggunakan knalpot racing yang bisa meningkatkan performa mesin, sehingga mampu mengeluarkan tenaga lebih besar. Masbro bisa memilih knalpot R9 yang kualitasnya terbukti sangat bagus ataupun merek lainnya. Selain itu, kami sarankan untuk menggunakan knalpot racing yang memiliki bobot ringan, seperti yang terbuat dari Carbon atau Titanium.
7. Bore-Up Mesin
Modifikasi mesin menjadi satu cara membuat motor drag yang wajib masbro lakukan. Ada beberapa bagian yang harus diganti agar performa motor semakin optimal, seperti busi, noken as, as klep, karburator, kabel busi, dan beragam komponen mesin lainnya. Selain itu, masbro bisa meningkatkan kapasitas mesin dengan cara di bore-up. Nah untuk caranya adalah dengan memperbesar langkah serta diameter piston dan silinder. Peningkatan kapasitas mesin juga harus diimbangi dengan pengaturan perpindahan gigi akhir serta perbandingkan transmisi agar mampu meningkatna performa motor drag saat berakselerasi di track lurus.
8. Gunakan Bahan Bakar Beroktan Tinggi
Rasio kompresi yang diperbesar harus diimbangi dengan pemakaian bahan bakar yang tepat. Kami sarankan untuk memilih bahan bakar beroktan tinggi agar pembakaran mesin menjadi lebih optimal, sehingga tenaga yang dikeluarkan semakin besar. Dipasaran juga beredara bahan bakar yang dikhususkan untuk motor balap, seperti ELF Racing Fuel, Avgas, dan Pertamax Racing. Pemakaian bahan bakar tersebut juga harus disesuaikan dengan perbandingkan kompresi dan timing pengapian agar daya tahan mesin tetap optimal dan tidak jebol.
9. Sesuaikan Dengan Postur Joki
Kenyamanan joki dalam mengendarai motor drag sangat penting. Oleh karena itulah masbro harus menyesuaikannya dengan postur atau bentuk tubuh joki. Postur yang kami maksud adalah tinggi joki dan berat joki, sehingga nantinya sangat pembalap bisa merasa nyaman dan aman saat mengendarai motor drag sesuai gaya berkendara yang ia miliki. Ada beberapa bagian motor yang harus diperhatikan agar bisa berkendara secara nyaman, yakni pada bagian tempat duduk, jok, stang, dan pegangan tangan.
10. Modifikasi Tampilan Motor
Tampilan luar motor drag memang tak terlalu penting, karena yang paling utama adalah mesinnya. Namun tak ada salahnya masbro mempercantik motor drag yang dibangun dengan mengecet body ataupun membalutnya dengan airbrush. Tujuannya adalah agar menjadi pusat perhatian orang lain yang melihatnya saat balapan.
Baca Juga Informasi Otomotif Lainnya | |
Penyebab Motor Brebet | Denda Tilang SIM |
Mobil Jadul 2 Pintu | Denda Pajak Motor |
Apabila ingin mengikuti kejurnas drag bike, maka masbro wajib mengikuti cara membuat motor drag yang kami sampaikan di atas. Lakukan step by step sampai nantinya mendapatkan settingan yang pas agar bisa bersaing melawan motor drag lainnya. Untuk melakukan semua hal di atas, tentu dibutuhkan biaya cukup besar. Paling tidak mabro harus merogoh kocek sekitar 3-5 Jutaan untuk modifikasi standar. Sedangkan untuk modifikasi motor drag yang ekstrim bisa mencapai puluhan hingga belasan juta rupiah. Nah sekian tips otomotif kali ini, semoga informasi cara membuat motor drag di atas bermanfaat dan bisa menjadi referensi dalam membuat motor drag sesuai standar Kejurnas Drag Bike.