Biaya Tune Up Mobil – Salah satu hal yang wajib dilakukan oleh setiap pemilik mobil adalah tune up. Tujuannya adalah untuk mengembalikan performa mobil sehingga mobil tetap nyaman dikendarai. Selain itu, tune up mobil juga diperlukan untuk mengecek komponen-komponen mesin, apakah kondisinya masih bagus atau tidak.
[toc]
Kita bisa melakukan tune up dibengkel resmi ataupun bengkel non-resmi. Biaya yang dikeluarkan tentu berbeda-beda, tergantung tarif masing-masing bengkel. Namun menurut pengalaan kami, biaya tune up mobil tidaklah mahal dan sebanding dengan hasil yang didapatkan setelah melakukan tune up.
Komponen Yang Diperiksa Saat Tune Up
Tune up juga bisa mencegah kerusakan mesin mobil, karena hampir setiap komponen mesin diperiksa untuk memastikan kondisinya. Jadi bagi kalian yang ingin kesehatan dan performa mobil tetap terjaga, maka lakukanlan tune up mesin mobil secara rutin. Nah untuk mengetahui apa saja komponen yang diperiksa, silahkan simak di bawah ini.
1. Filter Udara
Salah satu komponen terpenting pada mesin mobil adalah filter udara. Nantinya filter udara akan diperiksa dan dibersihkan agar tidak menggangu performa mobil. Apabila kondisinya sudah terlalu parah, maka biasanya teknisi akan merekomendasikan untuk menggantinya dengan yang baru.
2. Celah Busi
Busi merupakan komponen paling penting pada sistem pengapian sebuah mobil. Nah pada saat tune up, teknisi akan memeriksa kondisi busi dan celah busi. Cara pengecekannya adalah dengan melihat api yang keluar dari celah busi, apakah terlalu besar atau terlalu kecil. Kemudian teknisi akan melakukan penyesuaian agar kondisinya kembali bagus.
3. Karburator dan Throttle Body
Bagian selanjutnya yang wajib diperiksa saat tune up mobil adalah Karburator dan Throttle Body. Komponen tersebut akan diperiksa, lalu dibersihkan dengan carbu cleaner agar kondisinya tetap bagus. Namun untuk mobil injeksi, pemeriksaan hanya terbatas pada throttle body saja yang kemudian dibersihkan dengan Throttle Body Cleaner.
4. Celah Katup
Saat ini sudah banyak mobil modern yang menggunakan sistem HLA (Hydraulic Lash Adjuster). Apabila mobil kalian sudah menggunakan sistem tersebut, maka celah katup tidak perlu dipersika. Akan tetapi unuk mobil dengan sistem katup konvesional, makan celah katup wajib diperiksa agar mengetahui apakah posisinya sudah pas atau belum.
5. Aki
Selanjutnya pemeriksaan akan beralih ke bagian aki. Biasanya aki akan dicek tegangannya, apakah masih normal atau sudah lemah. Pemeriksaan aki sangat penting, karena aki menjadi salah satu inti sistem kelistrikan mobil. Oleh karena itulah kondisinya harus selalu dijaga dan dicek secara rutin untuk memastikan kondisinya.
6. Oli
Salah satu hal yang paling penting saat tune up mobil adalah memeriksa oli atau cairan fluida lainnya yang berada di mesin, seperti oli power streering, oli gardan, minyak rem, dan oli transmisi. Semuanya harus dicek dan wajib diganti apabila sudah waktunya.
Tujuan Tune Up Mobil
Mungkin kalian mengira tune up mobil sama saja dengan servic biasa. Namun sebenarnya tune up mobil hanya berfokus pada mesin dengan tujuan sebagai berikut.
- Mengatasi mesin mobil yang ngelitik. Biasanya hal tersebut terjadi karena saluran pembakaran yang sudah kotor dan sudah waktunya mengganti oli mesin. Ngelitik juga sering terjadi karena masalah pada busi yang kotor dan sudah tidak layak digunakan
- Mesin mobil yang brebet atau nyendat juga bisa teratasi dengan melakukan tune up. Sebab salah satu penyebab mesin mobil brebet adalah throttle body yang kotor dan masalah pada filter bahan bakar.
- Sering kali mobil terasa kurang bertenaga, meski sudah menginjak gas dalam-dalam. Masalah tersebut bisa teratasi dengan mudah melalui tune up.
- Mengatasi masalah mobil keluar asap hitam pada saluran pembakaran yang disebabkan oleh masalah pada mesin. Nah dengan melakukan tune up, maka kita bisa menempukan penyebabnya karena semua komponen mesin akan dicek dan diperiksa kondisinya.
- Tujuan lainnya adalah untuk menjaga performa mobil agar selalu optimal sehingga usia mobil menjadi lebih panjang.
Dari informasi di atas dapat disimpulkan, bahwa tujuan utama tune up adalah untuk mengembalikan performa mobil seperti semula. Yah, hal tersebut dapat tercapai apabila kita rela mengeluarkan uang beberapa ratus ribu saja untuk membayar biaya tune up mobil. Nah bagi yang ingin mengetahui berapa biayanya secara pasti, silahkan simak di bawah ini.
Berapa Biaya Tune Up Mobil?
Asal kalian ketahui, bahwa biaya tune mobil disetiap bengkel berbeda-beda. Biaya akan jauh lebih mahal apabila tune up dibengkel resmi. Namun apabila dibengkel umum, maka biasanya akan dipatok sebesar Rp. 350.000. Biaya tersebut belum termasuk biaya penggantian suku cadang apabila ada bagian yang harus diganti.
Apabila masalah pada mobil tidak bisa teratasi dengan tune up dan penggantian suku cadang, maka sering kali bengkel akan melalukan scanning mesin untuk menemukan masalahnya. Nah biaya scanning mobil biasanya dipatok sebesar Rp. 150.000. Sayangnya tidak semua bengkel memiliki alat scanner, jadi lebih baik memilih bengkel besar yang alatnya lengkap.
Yah, paling tidak kita membutuhkan biaya sebesar Rp. 500.000 untuk sekali tune up mobil. Namun biaya yang dipatok setiap bengkel berbeda-beda. Bisa saja membutuhkan biaya lebih besar atau bahkan lebih murah. Untuk berjaga-jaga, kami sarankan untuk menyiapkan uang sebesar Rp. 1 Juta agar bisa sekalian ganti oli.
Baca Juga Artikel Lainnya | |
Syarat Motor Grab | Harga Plat Nomor Mobil |
Biaya Ganti Warna Mobil | Cara Daftar GoCar |
Biaya tune up mobil memang tidak murah. Meksipun begitu, kalian wajib melakukannya agar performa mobil selalu terjaga. Nah cukup sekian informasi otomotifo.com mengenai biaya tune up mobil beserta manfaat-manfaatnya. Semoga informasi yang kami sampaikan bermanfaat dan bisa menjadi referensi dalam merawat mesin mobil.