Otomotifo.com – Hadirnya layanan taksi online seperti Grab dan Gojek membuat penjualan mobil LCGC sekelas Toyota Calya meningkat drastis. Bahkan saat ini Toyota Calya menjadi mobil LCGC terlaris di Indonesia. Alasan mengapa mobil ini laris manis adalah karena harganya murah dan memiliki konsumsi bahan bakar sangat irit.
Toyota Calya juga memiliki kabin yang luas dengan konfigurasi tempat duduk 7 penumpang. Dengan semua kelebihan tersebut, maka wajar apabila banyak orang yang lebih memilih Toyota Calya dibandingkan mobil LCGC lainnya, seperti Honda Brio, Daihatsu Ayla, ataupun Datsun Go.
Menurut wikipedia, Toyota Calya pertama kali diperkenalkan pada bulan Juli 2016. Toyota merilis mobil ini bersamaan dengan Daihatsu Sigra yang kembali berbagai platform dengan Daihatsu, sama seperti saat merilis Agya-Ayla, dan Avanza-Xenia. Spesifikasi dan fitur Calya juga hampir sama dengan Sigra, namun mobil ini hanya tersedia dalam satu varian mesin.
Masyarakat Indonesia memberikan respon positif terkait peluncuran Toyota Calya dan Daihatsu Sigra. Mobil ini bisa menjadi alternatif selain Toyota Avanza yang dari segi harga jauh lebih mahal. Nah untuk mengetahui berapa harga mobil LCGC tersebut, silahkan simak informasi “Spesifikasi dan Harga Toyota Calya” pada artikel sebelumnya.
Bagi yang sudah memiliki mobil ini, maka harus melakukan perawatan rutin agar mobil tetap nyaman dan mesin tetap awet. Lalu bagaimana cara merawata Toyota Calya? Untuk mengetahui jawabannya, silahkan simak informasi di bawah ini.
TIPS MERAWAT MOBIL TOYOTA CALYA
1. Menggunakan Oli Mesin Berkualitas
Untuk menjaga performa mesin Toyota Calya, dibutuhkan pelumas berkualitas yang bisa melindungi dan menjaga kebersihan semua komponen mesin. Hal ini sangat penting agar performa Toyota Calya tetap optimal dan mesin menjadi semakin awet.
Ada baiknya mengganti oli mesin setiap 6 bulan sekali atau saat service rutin ketika mobil sudah menempuh jarak 10.000 km. Selain itu, kita juga perlu mengganti filter oli setiap 20.000 sekali. Adapun fungsi filter oli adalah untuk menyaring kotoran yang berasal dari gesekan mesin dan berbagai kotoran lainnya.
Nah yang menjadi pertanyaan sekarang, apakah oli mobil terbaik untuk mobil LCGC Toyota Calya?. Kami sendiri menyarankan untuk memakai oli TOP 1 HP Sport dengan tingkat kekentalan SAE 0W-20. Pasalnya oli tersebut terbuat dari bahan dasar sintetik yang diformulasikan secara khusus dengan cleansing agent additive.
Formula khusus yang digunakan TOP 1 HP Sport menjadikan pelumas ini sebagai “Oli Mesin Yang Bagus Untuk Mobil LCGC“, seperti Daihatsu Calya, Daihatsu Sigra, Toyota Agya, dan Daihatsu Ayla. Formula tersebut menjadikan mesin mobil LCGC tetap bersih dan bisa melindungi semua komponen mesin, 30% lebih baik dibandingkan oli mobil LCGC lainnya.
Mesin Toyota Calya sendiri memiliki kode 3NR-VE dengan kapasitas 1.2 Liter (1.197cc). Mesin 4 Silinder bertipe DOHC tersebut telah dilengkapi teknologi Dual VVT-i yang menjadikan tenaga dan torsi meningkat, serta menghasilkan emisi gas buang lebih rendah dan membuat mesin semakin irit.
Dengan memakai TOP 1 HP Sport, kami yakin performa mesin Toyota Calya akan semakin optimal. Apalagi oli mesin ini telah lulus uji standardisasi internasional dari API (American Petroleum Institute) dan juga lulus uji dari ILSAC (Internasional Lubricant Standardization and Approval Committee).
Standarisasi yang tinggi menjadi bukti kualitas oli TOP 1 HP Sport. Pada kemasan oli ini juga terlihat adanya kode SN yang menunjukan standarisasi API dan kode GF-5 yang menunjukkan bahwa oli Toyota Calya terbaik ini telah uji standardisasi dari ILSAC.
TOP 1 sangat berpengalaman dalam membuat pelumas kendaraan berkualitas. Bahkan belum lama ini TOP 1 menjadi Official Lubricant pada perjalanan Himalayan Ridge di pegunungan Himalaya. Berkaca akan hal itu, maka TOP 1 HP Sport sangat layak disebut sebagai oli Toyota Calya terbaik saat ini.
2. Gunakan Bahan Bakar Sesuai Standar
Sejatinya mobil LCGC dianjurkan menggunakan bahan bakar RON 92 atau Pertamax. Namun mahalnya harga Pertamax membuat banyak orang yang lebih memilih BBM RON 90 atau Pertalite. Hal tersebut bukan menjadi masalah, karena yang terpenting jangan menggunakan BBM di bawah Ron 90, karena bisa berdampak buruk pada performa Toyota Calya.
Tentu kita semua ingin mesin mobil tetap awet dan performanya tetap terjaga. Oleh karena itulah kita harus menggunakan bahan bakar RON tinggi agar semua itu dapat tercapai. Pemakaian bahan bakar yang tepat juga membuat mobil terhindar dari ngelitik dan menjadikan tarikan mesin terasa enteng serta akselerasi lebih responsif.
3. Selalu Periksa Oli Radiator
Radiator bertugas untuk mendinginkan mesin, sehingga performa mesin tetap terjaga dan terhindar dari overheat. Radiator mobil tidak dapat bekerja secara maksimal apabila tidak diimbangi dengan Radiator Coolant yang bagus.
Ada banyak merk radiator coolant yang beredar dipasaran, dan salah satu yang terbaik adalah TOP1 Power Coolant. Kelebihan air radiator tersebut adalah terbuat dari bahan dasar air demineralisasi yang aman bagi radiator mobil dan membuat mesin tetap dingin.
4. Tune Up Mobil
Yang tak kalah penting adalah melakukan Tune Up mobil. Tujuannya adalah untuk membersihkan ruang bakar mesin, sehingga semua komponen sistem pembakaran dapat bekerja secara optimal. Tune Up mobil biasanya dilakukan dibengkel dengan biaya melebihi 400 Ribu Rupiah.
Namun sebenarnya kita bisa mencoba tune up mobil sendiri dirumah menggunakan TOP 1 Evo Engine Tune Up. Cara menggunakan produk tersebut sangat gampang, karena kita hanya tinggal memasukannya ke tangki bahan bakar saat mengisi penuh tangki atau setiap 5.000 km sekali.
Dengan menggunakan TOP 1 Evo Engine Tune Up, kita akan menghemat biaya pengeluarkan hingga beratus-ratus ribu. Kualitas produk tersebut juga tak perlu diragukan lagi, karena sudah diformulasikan dengan dengan Generation IV Additive Technology yang menjaga kebersihkan seluruh sistem pembakaran mobil.
Masih ada banyak keuntungan apabila kita menggunakan TOP 1 Evo Engine Tune Up. Untuk mengetahuinya silahkan simak di bawah ini
- Dapat melindungi kinerja ECU kendaraan (Electronic Control Unit).
- Tenaga dan torsi Toyota Calya semakin optimal
- Kebersihan ruang bakar mesin tetap terjaga dan menghindari terjadinya endapan
- Konsumsi bahan bakar Toyota Calya menjadi semakin irit
- Kinerja awal mesin semakin optimal
Nah itulah beberapa tips merawat Toyota Calya. Sebenarnya masih ada beberapa tips lainnya. Namun yang paling penting adalah kita harus mengganti oli mesin secara rutin agar terhindar dari masalah-masalah yang tidak diinginkan. Sekian informasi otomotifo.com kali ini, semoga informasi seputar oli Toyota Calya terbaik di atas bermanfaat bagi semua pemilik mobil Calya diseluruh Indonesia.