Cara Menambal Radiator Bocor – Mobil merupakan salah satu jenis kendaraan yang memiliki berbagai komponen yang harus diperhatikan dengan baik. Komponen-komponen tersebut ada yang berpengaruh besar terhadap kinerja, adapula yang tidak terlalu berpengaruh. Salah satu komponen penting yang harus diperhatikan seorang pengendara mobil adalah radiator.
Radiator berperan penting dalam menjaga suhu mesin agar selalu dalam kondisi yang normal, suhu mobil yang terlalu tinggi dapat berdampak fatal terhadap penggunaannya, maka dari itu radiator sebagai komponen yang berperan penting dalam pendingin mesin mobil harus dirawat dengan baik.
[toc]
Radiator harus selalu dalam kondisi yang optimal, karena jika tidak dapat berpengaruh pada suhu mesin yang tidak stabil. Suhu mesin sangat berpengaruh terhadap kinerja mobil anda, jika terlalu rendah maka dapat mengakibatkan penggunaan bahan bakar lebih banyak karena pembakaran tidak sempurna.
Sebaliknya jika suhu mesin anda terlalu tinggi maka dapat berdampak pada timbulnya suara mesin yang tidak enak didengar atau overheating yang dapat pula mengubah bentuk material komponen mesin. Maka dari itu suhu mesin harus terus diperhatikan apalagi tatkala bepergian dengan jarak yang cukup jauh.
Bagian-bagian pada Radiator Mobil
Radiator mobil memiliki bagian-bagian yang saling terkait dan memiliki fungsi yang berbeda secara khusus, adapun bagian-bagian pada radiator mobil dapat dipelajari sebagai berikut:
- Upper tank merupakan tangki bagian atas pada radiator, pada upper tank terdapat lubang yang digunakan untuk slang radiator sebagai tempat mengalirnya air panas dari mesin, pada upper tank ini terdapat pula tempat untuk penutup radiator. Penempatan tutup radiator bisanya tidak terdapat pada satu tempat saja, biasanya penempatan tersebut tergantung pada jenis mobilnya. Selain berada pada upper tank radiator, tutup radiator juga terdapat di tabung reservoir seperti halnya fortuner atau mobil eropa, tutup radiator ada pula yang ditempatkan terpisah dari radiator dan ditempatkan pada bagian tertinggi dari mesin kendaraan seperti halnya Toyota New Vios 2007 atau Yaris.
- Saluran Pembuang Panas, saluran ini merupakan saluran-saluran kecil yang berfungsi untuk melepas panas air radiator dengan adanya hembusan angin dari kipas radiator.
- Lower tank merupakan tangki air radiator yang terletak dibagian bawah. Pada bagian ini terdapat lubang untuk saluran air menuju mesin setelah air didinginkan oleh radiator, terdapat pula lubang untuk saluran pembuangan air radiator.
Cara Merawat Radiator Mobil
Radiator merupakan komponen penting untuk menjaga agar suhu mesin mobil tetap normal. Namun masih banyak pengendara yang kurang memperhatikan atau tidak merawat dengan baik radiator mobilnya. Hal ini bisa saja disebabkan kurangnya pengetahuan akan pentingnya menjaga radiator mobil agar berfungsi dengan baik, bisa pula disebabkan pengendara memang tidak tahu cara merawatnya, maka dari itu berikut dituliskan beberapa upaya yang dapat dilakukan dalam merawat radiator mobil:
- Volume air pada radiator. Kurangnya volume air pada radiator bisa menyebabkan terjadinya overheat atau lebih sederhananya temperatur mesin yang meningkat secara drastis karena hal tersebut. Maka dari itu volume air pada radiator harus terus diperhatikan dengan baik.
- Rajinlah Menguras tangki Radiator. Menguras tangki radiator dengan rutin, minimal satu kali dalam dua minggu dapat menjaga agar radiator terhindar dari berbagai jenis kotoran yang dapat menyebabkan kerja radiator tidak optimal. Dengan rajin memperhatikan dan membersihkan tangki radiator maka temperatur mobil dapat terjaga dengan baik.
- Hindari menggunakan air keran. Zat besi merupakan salah satu zat yang dikandung oleh air keran, maka dari itu pemakaian air keran dapat menyebabkan korosi pada tangki radiator mobil. Perlu kita ketahui pula selain sebagai pendingin air radiator juga berfungsi untuk menjegah karat pada saluran air.
- Gunakan Radiator Coolant. Pilih radiator coolant yang jenisnya sesuai dengan mobil anda. Selain dikhususkan untuk menjaga temperatur mesin mobil, radiator coolant juga berguna untuk mengangkat kotoran dan karat yang menumpuk di tangki radiator.
- Ingatlah untuk menutup radiator dengan baik. Hal-hal kecil terkadang dianggap sepele oleh beberapa orang, termasuk tutup radiator ini. Pastikanlah tutup radiator selalu ditutup dengan rapat agar cairan radiator tidak bocor tatkala menahan temperatur mesin yang panas. Selain itu pastikanlah sistem radiator mobil terjaga dengan baik. Perhatikan hal lain yang terkadang dianggap sepele, seperti saluran air radiator dan reservoir atau tabung cadangan air yang terdapat pada radiator.
Cara Menambal Radiator Bocor
Jika titik bocor radiotor mobil sedikit dan tidak terlalu besar maka penanganan sederhana bisa saja dilakukan, kecuali jika radiatornya sudah jebol dan memiliki lubang yang cukup besar maka radiator mobil harus segera diganti. Adapun cara menambal radiator bocor yang dapat ditempuh jika radiator belum rusak parah adalah, sebagai berikut:
- Pastikanlah lokasi kebocoran berada pada radiator bukan pada selang. Jika kebocoran terjadi pada sambungan selang maka cukup di lem saja dengan menggunakan sealer anti panas dan di klem.
- Jika telah dipastikan kebocoran terjadi pada radiator maka siapkan kunci pas, kunci inggris, obeng plus, obeng minus, dan tang dari bengkel, tetannga, atau teman terdekat, jika sudah punya sendiri maka itu lebih bagus.
- Ajak teman atau orang dari bengkel terdekat yang lebih faham tata cara membongkar radiator bila anda belum faham. Sambil orang tersebut bekerja maka anda bisa memperhatikan dan mempelajarinya dengan baik, agar jika terjadi kasus yang sama anda sudah bisa menanganinya sendiri. Namun jika anda berani dan merasa telah bisa melakukannya sendiri maka sebaiknya langsung segera dilakukan, alangkah baiknya jika kunci-kunci yang sering digunakan jika terjadi kerusakan ringan pada mobil telah dimiliki.
- Kemudian siapkan air mineral satu galon, jika terbiasa pake radiator coolant dan barangnya mudah dijangkau maka sebaiknya digunakan.
- Siapkan lem besi, anda bisa meminta milik teman atau tetangga jika ada. Namun jika anda merasa berat maka lebih baik membelinya secara langsung dari toko material terdekat.
- Setelah semua alat dan bahan telah siap, mulailah membuka radiator dengan alat-alat yang telah disediakan.
- Buanglah air sisa yang terdapat dalam radiator.
- Jika titik kebocoran telah ditemukan, maka rapatkanlah bilah radiator dengan tang dibantu obeng minus.
- Kemudian Bubuhkan lem besi pada tempat kebocoran tersebut dengan merata dan ditebalkan.
- Angin-anginkan sekitar 15 menit hingga lem sudah kering dengan baik.
- Setelah semua selesai, pasang kembali radiator menggunakan peralatan yang telah disiapkan, ingat baik-baik posisi baut dan jangan sampai ada yang ketinggalan.
- Setelah terpasang dengan baik, isilah radiator dengan air yang telah disediakan.
- Setelah proses yang dilakukan telah rampung, maka terakhir nyalakan mesin dan cek baik-baik apakah masih ada kebocoran. Jika sudah tidak ada kebocoran yang terlihat, itu artinya mobil anda sudah siap untuk kembali digunakan.
- Perlu untuk tetap diperhatikan, jika proses tersebut tidak bertahan lama dan kerusakan terjadi terus menerus, maka ada baiknya anda segera menabung untuk mempersiapkan membeli radiator baru.
| Baca Juga Informasi Otomotif Lainnya | |
| Cara Memperbaiki Water Pump | Cara Menghilangkan Baret Mobil |
| Cara Membersihkan Radiator | Komponen Rem Cakram |
Radiator menjadi salah satu komponen mobil yang paling fital. Tanpa sistem pendingin mobil tersebut, maka mobil bisa mengalami overheat yang ujung-ujungnya bisa merusak komponen mobil lainnya dan membuat mobil menjadi mogok. Sekian informasi otomotifo.com kali ini, semoga artikel singkat mengenai cara menambal radiator bocor di atas bermanfaat.